Monday 12 October 2020

Nizar Qobbany: Perempuan Bermata Tajam

Puisi Nizar Qobbany



حبك يا عميقة العينين...

تطرف... تصوف... عبادة...

حبك مثل الموت والولادة

صعب بأن يعاد مرتين

Wahai perempuan yang bermata tajam...
Mencintaimu adalah suatu hal yang melampui batas
Mencintaimu adalah bertasawwuf
Mencintaimu adalah beribadah
Mencintaimu bak kematian dan kelahiran
yang sama-sama sulit untuk diulang kembali

Sulit memang untuk mengulangi rasa cintaku padamu, terlebih rasa cinta ini sudah mengakar ke dalam hatiku. Entah harus bagaimana diriku ketika cinta sudah melampui batas, telah menjadi kesucian hati, dan telah menjadi rutinitas keberagamaanku? Aku merasakan hal yang mungkin dirimu tidak merasakan apa yang aku rasa, perasaan yang membungkam mulutku, perasaan yang meminta diriku untuk selalu menatap kedua matamu yang tajamnya lebih dari pisau cintamu sendiri. Sungguh ironis bukan, ketika aku harus mencintaimu tampa harus tahu kenapa dan mengapa cintai ini perlahan membunuhku dengan  tajamnya kedua matamu itu?  Ingin mengakhiri pun aku tak kuasa, mengingat kematian itu seram dan menakutkan, dan mengingat kelahiran itu sangat sulit untuk diulang kembali. Izinkan aku melebur kedalam cintamu, sampai aku tak tahu di mana aku sebenarnya berada, sampai aku tak mengenal diriku sendiri, dan sampai dirimu mengatakan “aku adalah kamu dan kamu adalah aku yang menyatu dalam diriku”.

 


No comments:

Post a Comment

Dalam Cinta, Air Mataku Tak Akan Pernah Berhenti

في الحب دموعي لا تنتهي بالدمع كتبتُ هذه القصيدةَ بالقلق أصابني كل حين في الحياة فكرتُ ما أخطائي إليكِ لمرَة حتى أشعر أن أحبك بشدة المرة...