Sunday 26 July 2020

Penggalan Puisi Aku Berjanji Tidak Mencintaimu Lagi Karya: Nizar Qobbany

Puisi Aku Berjanji Tidak Mencintaimu Lagi
Karya: Nizar Qobbany

وعدتك
 أن لا أحبك
أن لا أعود...

 وعدت
وأن لا أموت اشتياقا
ومت
وعدت مراراً
وقررت أن أستقيل مراراً
ولا أتذكر أني استقلت...
فماذا بنفسي فعلت
لقد كنت أكذب من شدة الصدق
والحمد لله أني كذبت

Aku berjanji padamu
untuk tidak mencintaimu
untuk tidak kembali...
dan nyatanya aku kembali lagi
untuk tidak mati karena rindu...
dan nyatanya aku mati

Ku akan senantiasa kembali
ku putuskan untuk terus pasrah
dan ku tak ingat diriku telah menyerah
apa yang telah ku perbuat pada diriku?
sungguh aku akan berdusta pada intensitas kebenanran
segala puji bagi Allah aku telah berdusta

Puisi ini sebenarnya panjang , ada sembilang bagian, dan disetiap bagianya terdapat kata “janji dan mengulangi”. Sengaja saya mengambil bagian yang ini saja disebabkan adanya kesamaan rasa yang saya rasakan dengan perasaan penyair yang dituangkan di dalam puisinya ini. dan ada yang menarik sekali untuk dibahas. Kenapa selalu ada kata janji dan mengulangi? Menurut saya dan pengalaman saya mencintai, karena disetiap hubungan akan senantiasa dibumbui oleh janji-janji dusta, ya janji-janji yang diulang-ulang disebabkan dusta yang melekat pada janji teresebut. Itulah sebabnya kenapa menurut pandangan saya, Nizar Qobbany seringkali mengulang dua kata tersebut.


No comments:

Post a Comment

Dalam Cinta, Air Mataku Tak Akan Pernah Berhenti

في الحب دموعي لا تنتهي بالدمع كتبتُ هذه القصيدةَ بالقلق أصابني كل حين في الحياة فكرتُ ما أخطائي إليكِ لمرَة حتى أشعر أن أحبك بشدة المرة...